Lari bikin bahagia? Sebagian dari anda mungkin bertanya-tanya bagaimana bisa lari membuat suasana hati jadi bahagia.
Dilansir dari theguardian.com penelitian dari Swedia menunjukkan bahwa berlari dapat meredakan setidaknya satu jalur stres biologis. Sebuah studi pencitraan otak yang dipimpin oleh David Raichlen di University of Arizona melihat perbedaan aktivitas otak pada seorang pelari yang serius, dibandingkan dengan non-pelari. "Ada peningkatan aktivitas terkoordinasi di bagian depan otak, yang diketahui terlibat dalam fungsi eksekutif dan memori kerja. Selain itu, wilayah otak yang terkait dengan sumber monolog batin juga jadi tidak terlalu aktif." Kata Raichlen.
Pemindaian otak menunjukkan bahwa meditasi dan berlari dapat memiliki efek yang agak mirip pada otak. Secara bersamaan melibatkan fungsi eksekutif dan mematikan obrolan dari jaringan batin. Tidak percaya? Coba anda ingat-ingat saat sedang lari, tubuh secara tidak langsung akan melupakan masalah psikologis dan lebih sibuk pada pengaturan nafas dan menjaga keseimbangan.
Penjelasan lebih ilmiahnya, ketika Anda berada di bawah tekanan, proses metabolisme di hati Anda mengubah triptofan asam amino menjadi molekul dengan nama knyurenine. Nah, beberapa knyurenine mengalir ke otak inilah yang dapat memicu rasa depresi, stres, gangguan kecemasan dan skizofrenia. Ketika Anda berolahraga, kynurenine menumpuk di otot dan tidak dapat memasuki otak.
Nah, bagi anda yang ingin merasakan efek positif dari lari. Para ahli syaraf Jerman menyarankan agar lari dilakukan dengan durasi dua jam, karena kadar Beta endorphin (hormon yang memicu rasa bahagia) akan melonjak di otak setelah kita lari selama dua jam selama tujuh Minggu.
Sebagai bonusnya, eksperimen 2018 dari Universitas Michigan Barat, juga menunjukkan bahwa berlari cepat selama setengah jam bisa meningkatkan "ambang frekuensi flekser kortikal". Ini artinya bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan memproses informasi dengan lebih baik. Sementara penelitian dari Lituania Sports University dan Nottingham Trent University, menunjukkan bahwa interval lari meningkatkan aspek "fungsi eksekutif". Ini adalah sekelompok kemampuan tingkat tinggi mental yang mencakup kemampuan untuk merasakan perhatian, menghilangkan gangguan, dan memecahkan masalah.
Jadi tunggu apa lagi? Luangkan waktu anda dan berlatihlah untuk hidup yang lebih bahagia
Sumber : theguardian.com